Anggota Legeslatif PKB Metro Targetkan 70 Persen Untuk Kemenangan WaRu

Kota Metro, JINnews.co – Konsolidasi tim pemenangan bersama Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) H.Wahid Asngari (Gus Wahid) yang menargetkan, 70 persen untuk Pasangan Calon (Paslon) Wahdi-Qomaru (WaRu). Hal itu diutarakannya, dalam konsolidasi Tim Pemenangan WaRu di Pondok Darul Amal, Mulyojati 16c, Metro Barat, pada Jum’at (27/09/2024) malam.
Dr (Can) H Wahid Asngari (Gus Wahid) didampingi anggota Legeslatif PKB lainnya Yusron dan Sutikno mengatakan, bahwa PKB adalah partai bentukan dari para Ulama, yakni apa yang menjadi kebijakan oleh pemimpin, harus mampu memberi kemaslahatan.
” Jadi, apa yang menjadi kebijakan pemimpin, harus mampu memberikan kemaslahatan bagi seluruh rakyat, intinya begitu,” ujar Gus Wahid.
Lanjutnya, bahwa dirinya menyampaikan pesan dari pengurus pusat sampai dengan pengurus daerah tentang rencana-rencana program.
“Jangan sampai program yang dikeluarkan, pinginnya jadi kebaikan, tapi disitu ada hal-hal, justru sebaliknya. Itu adalah pesan dari dari pengurus dari tingkat pusat sampai dengan tingkat daerah,”jelasnya..
Lebih lanjut dirinya mengatakan, bahwa hari ini kita mengadakan konsolidasi bersama tim pemenangan WaRu dan semua sepakat untuk mengantar WaRu pada kemenangan.
“Kita konsolidasi semua, ketika nanti selesai clear semuanya, kita targetkan diatas 70 persen kemenangan WaRu di Kota Metro,” ujarnya.
Gus Wahid juga mengungkapkan, paslon WaRu yang hadir pada malam hari ini selain konsolidasi di Pondok Darul Amal melainkan juga bersilaturahmi dengan ulama. Dirinya juga menilai, paslon WaRu satu satunya paslon yang sangat dekat dengan PKB.
Sementara itu, Paslon WaRu, Wahdi Sirajuddin mengatakan, bahwa seorang calon pemimpin itu tidak boleh jauh dari ulama, kemudian bertanggung jawab sampai akhir masa kepemimpinannya.
Seorang calon pemimpin tidak boleh jauh dari ulama, sehingga apa yang dilakukan harus sesuai tatanan yang ada, dan dapat dipertanggung jawabkan.
“Berpasangan harus sampai akhir, tetap bersama, bertanggungjawab, bebas dari kepentingan, membangun bersama-sama, saya rasa begitu pentingnya harmonisasi,”ujar Wahdi. (Red)