Bupati Panggil ULP PLN Muaradua Guna Membahas Listrik di Oku Selatan
Jinnews.co OKU Selatan – Bupati OKU Selatan Kepala ULP PLN Muaradua Ucok menyampaikan adanya kendala kelistrikan di kabupaten OKU Selatan di sebabkan ada beberapa titik penyebabnya, di 22 titik saat ini kami terkendala dalam bidang tanam tubuh di sekitar kabel listrik yang di lalui.
Selain itu juga ada kendala lainnya seperti faktor gangguan dari binatang, sudah kami atasi dengan menggunakan alat atau perangkap hewan, dan juga dinketahui juga di ketahui adanya faktor cuaca juga kabupaten kita di Landa hujan dan mengakibatkan banyaknya pohon tumbang dan kabel putus di sambar petir.
” Kami aku pihak kami kekurangan SDM saat ini namun segala upaya telah kami lakukan dalam penormalan pelayanan kelistrikan, selain itu juga kami akui kurang nya sosialisasi “
Ucok juga berdalih dimana kendala ini bukan hanya terjadi di kabupaten OKU Selatan melainkan sama juga dengan daerah lainnya.
Masih kata Ucok berharap bantuan dari semua pihak terutama Pemda OKU Selatan terkait bantuan sosialisasi tanam tumbuhan dan bangunan dekat jaringan listrik minimal 3 meter, dalam bentuk dukungan sosialisasi pemampasan dan penebangan tanam tumbuh yang tidak di izinkan oleh pihak pemerintah, masyarakat dan pihak perusahaan.
Popo Ali Bupati OKU Selatan mengucapkan terimakasih atas kehadiran dari pihak PLN Muaradua, namun dalam kesempatan itu Bupati OKU Selatan sedikit kecewa dimana kehadiran kepala ULP PLN Muaradua hanya dua orang saja.
Kami berharap pihak ULP PLN Muaradua dapat berkomunikasi dengan baik melalui diskusi pemecahan persoalan yang kita hadapi, hari ini pihak kami telah siap berkordinasi telah hadir baik sekda, dinas terkait dan camat Se OKU Selatan juga telah hadir hari ini adalah pemecahan permasalahan dilakukan percepatan pemecahan masalah kendala kelistrikan di kabupaten OKU Selatan.
Mendengar apa yang di sampaikan dan di paparkan pihak PLN, Bupati menyampaikan tidak terlalu sulit permasalah tersebut di selesaikan jika ada komunikasi dan kerjasama yang baik.
Permasalahan besar puluhan tahun lalu juga kami selesaikan terkait kelistrikan di kabupaten OKU Selatan dapat di atasi jika hal itu kendalanya, kami akan perintahkan para camat dan kepala desa untuk berkoordinasi dengan pihak PLN dimana 22 titik tersebut, karena di hitungan kalender 30 hari hal mudah kamu laksanakan eksekusi dengan komunikasi baik dengan masyarakat terkait kepentingan khalayak ramai.
Bupati Popo juga berharap pihak PLN harus merespon kendala kelistrikan di kabupaten OKU Selatan, yang terutama komunikasi yang baik dengan semua pihak, jika 22 titik yang di sampaikan Kepala ULP PLN Muaradua telah selesai kita sama sama selesaikan diharapakan kedepan lebih maksimal dalam bentuk pelayanan, sudah banyak masyarakat yang menyampaikan laporan nya kepada kami terkait kendala kelistrikan di kabupaten OKU Selata.
Masih kata Bupati OKU Selatan kami rasakan bentuk prihatin terhadap apa yang di hadapi masyarakat kami, di saat adanya pemadaman listrik di salah satu RSUD Muaradua sedang ada kegiatan Operasi, dikarenakan kelistrikan padam akhirnya menggunakan Senter, kejadian ini saya berharap tidak terjadi lagi, dan berharap pelayanan harus di optimalkan apalagi di lokasi pelayanan kesehatan.
” Adanya masyarakat kami sedang operasi di RSUD Muaradua namun listrik padam hingga penerangan melalui senter, miris dan terhenyu hati ini sebagai pemimpin daerah ” ungkap Bupati OKU Selatan.
Kami ini pelayan masyarakat sama hal dengan pihak PLN Muaradua jika pelayanan kita buruk maka penilaian masyarakat buruk bukan hanya kepada pihak PLN saja namun kepada kami juga” tutup nya.
Hal senada juga di sampaikan Dr. Adi Purnama Kepala Kejaksaan Negeri OKU Selatan dalam diskusi tersebut menyampaikan bahwa jika kendala di hadapi kelistrikan terkait pemeliharaan, maka pihak PLN Muaradua harus optimal dalam pemecahan masalah tersebut, di ketahui biaya pemeliharaan jaringan, kabel dan gardu induk itu ada anggaran nya kenapa perihal tersebut tidak kunjung selesai. (Udin)
